Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, Konsultasi Gigi Sekarang Bersama Pepsodent

 


Sampai usia sekarang, sudah berapa gigi kalian yang tanggal? Harus dicabut karena sudah terlalu rusak akibat jarang ke dokter gigi?

Saya sendiri sudah ada satu gigi yang tanggal di usia 30an ini dan ada beberapa gigi yang mulai berlubang, hiks. Satu gigi yang hilang itu dicabut saat saya duduk di bangku kuliah karena sudah bolong cukup parah. Itupun saya memutuskan mau datang ke klinik kampus yang biayanya sangat affordable.
Yup, pergi ke dokter gigi baru saya kenal ketika duduk di bangku kuliah. Padahal saya sudah merasakan sakit gigi sejak duduk di sekolah menengah pertama.
Biasanya ketika sakit gigi kumat, saya dibelikan obat yang terkenal di kalangan penderita sakit gigi atau dikerik
Rasanya? Luar biasa…
Makanya ada lagu “lebih baik sakit hati, daripada sakit gigi”, haha. Karena memang sesakit itu rasanya sikat gigi.
Saat ini setelah banyak membaca dan berdasarkan pengalaman di masa lalu, saya sendiri sudah lebih aware mengenai kesehatan gigi dan mulut. Selain menyikat gigi di waktu yang tepat, saya juga lebih sering ke dokter gigi untuk scaling atau menambal gigi yang berlubang meskipun belum rutin sesuai anjuran 6 bulan sekali ke dokter gigi.

Konferensi Virtual WOHD 2022 “Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, Konsultasi Gigi Sekarang” 

Semakin masifnya informasi tentang pentingnya menyikat gigi dan pergi ke dokter gigi membuat banyak masyarakat yang juga semakin peduli dengan kesehatan gigi dan mulut. 
Tapi sayangnya masih banyak masyarakat yang salah dalam menyikat gigi dan hanya pergi ke dokter gigi di waktu yang tepat.
Karena itulah, Unilever melalui brand-nya Pepsodent lagi-lagi mengadakan kampanye “Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, Konsultasi Gigi Sekarang”.
Kampanye ini diawali dengan diadakannya konferensi virtual WOHD (World Oral Health Day) pada tanggal 22 Maret 2022 lalu bersama FDI World Dental Federation dan PDGI (Persatuan Dokter Gigi Indonesia). 

Tujuan diadakannya kampanye ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya merawat kesehatan gigi dan mulut, baik melalui sikat gigi di waktu yang tepat atau dengan rutin ke dokter gigi.
Selain itu, kampanye ini juga kembali mengingatkan masyarakat mengenai adanya layanan Teledentistry gratis “Tanya Dokter Gigi by Pepsodent”.
Acara ini menghadirkan beberapa keynote speaker dan nara sumber seperti:
  1. Mentri Kesehatan, Bapak Budi Gunadi Sadikin
  2. Ketua Pengurus besar Persatuan gigi Indonesia (PB PDGI): Dr. Usman Sumantri, MSc
  3. President FDI World Dental Federation, Prof. Ihsane Ben Yahya
  4. Head of Proffesional Marketing Beauty and Personal Care Unilever Indonesia: Drg. Ratu Mirah Afifah, GCCLINDENT., MDSC
  5. Direktur Beauty & Personal Care, PT. Unilver Indonesia, Bapak Ainul Yaqin
  6. Selebritas: Maudy Koesnaedi 

 “Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, Konsultasi Gigi Sekarang” 

Menurut drg. Mirah, menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah hal yang sangat penting karena menyangkut banyak hal terutama dalam segi kesehatan.
Tapi sayangnya masih banyak masyarakat yang salah dalam merawat dan menyikat gigi, masih rendah tingkat kesadarannya untuk rutin pergi ke dokter gigi, hingga akhirnya menyebabkan gigi tanggal sebelum waktunya.


Bahkan menurut riset yang dilakukan pada tahun 2018, hanya ada sekitar 2,8% repsonden yang rutin melakukan sikat gigi di waktu yang benar yaitu sesudah sarapan dan sebelum tidur. Sementara 94, sisanya menyikat gigi di waktu yang salah yaitu ketika mandi pagi dan mandi sore.
Sedangkan untuk kebiasaan mengunjungi dokter gigi, sekitar 94% masyarakat perkotaan mengatakan tidak pergi ke dokter gigi selama 12 bulan terakhir. Bahkan dari sekitar 57% responden yang menderita sakit gigi, hanya sekitar 10% di antaranya yang berkunjung ke dokter gigi untuk memeriksakan Kesehatan gigi dan mulut mereka.

Tapi sayangnya biasanya keadaan giginya sudah sangat parah sehingga dicabut adalah opsi terakhir yang bisa dilakukan.
Hal inilah yang membuat banyak orang yang harus mengalami gigi tanggal lebih dari 1 bahkan di sekitar usia 30-40 tahunan. Padahal menurut anjuran WHO, seharusnya hanya ada 11 gigi yang tanggal saat mencapai usia 65 tahun.
Kebayang nggak sih harus kehilangan banyak gigi di usia yang masih bisa dikatakan belum terlalu tua?
Padahal menurut dokter Usman ada banyak sekali kerugian yang akan dialami jika kita kehilangan gigi seperti: 
  • Fungsi pengunyahan akan terganggu sehingga menyebabkan kerja pencernaan menjadi semakin berat. Akibatnya absorpsi atau penyerapan nutrisi makanan ke dalam tubuh pun ikut terganggu.
  • Masalah estetika. Ketika banyak gigi yang tanggal, otomatis otot-otot pada wajah juga akan terganggu yang akan mengakibatkan wajah kita terlihat jauh lebih tua dari usia seharusnya.
Tapi sayangnya, rasio dokter gigi yang kurang seimbang, buruknya kebiasaan dalam merawat kesehatan gigi dan mulut, dan kesadaran masyarakat yang rendah untuk pergi ke dokter gigi membuat banyak sekali orang harus mengalami gigi tanggal di usia muda. 

 Jika masyarakat di perkotaan yang notabenenya dekat dengan fasilitas Kesehatan seperti dokter gigi saja jarang ke dokter gigi, apalagi dengan masyarakat di pedesaan yang akses ke dokter giginya lebih sulit ya. Apalagi dokter gigi biasasanya sulit ditemukan di beberapa daerah pedesaan dan kecamatan.
Dr. Usman sendiri berharap ke depannya rasio dokter gigi dengan masyarakat akan lebih berimbang dan keberadaannya akan lebih mudah di akses baik oleh masyarakat yang tinggal di pedesaan. Sehingga para lansia tidak harus mengalami gigi tanggal hingga 11 gigi.
Sedangkan menurut Maudy Koesnadi, menjaga kesehatan gigi dan mulut itu sangat penting apalagi mengingat profesinya sebagai public figure yang harus sering bertemu dengan orang lain. Karena itulah Maudy juga selalu membiasakan keluarga dan anaknya untuk rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali dan menyikat gigi di waktu yang tepat yaitu sesudah sarapan dan sebelum tidur.
Tapi sayangnya, kebiasaan ke dokter gigi ini harus terhenti di masa pandemic karena banyak dokter gigi yang tidak praktek terutama di masa awal pandemic.
Menjawab keresahan ini, bertepatan dengan Pepsodent bekerja sama dengan PDGI dan FDI meluncurkan kampanye Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, Konsultasi Gigi Sekarang guna meningkatkan kesadaran sekaligus memfasilitasi masyarakat untuk rutin melakukan pemeriksaan gigi dan mulut melalui layanan Teledenstistry, Tanya Dokter Gigi Gratis by Pepsodent.
Untuk yang belum tahu, layanan Teledentistry ini adalah layanan dokter gigi gratis by Pepsodent yang dtelah diluncurkan sejak tahun 2020 yang bisa diakses dengan mudah oleh semua masyarakat melalui layanan Whatsapp 08788876880.

Pepsodent Hadir dengan Kemasan Baru yang Dilengkapi dengan QR Code – Konsultasi Gigi Gratis

Menurut dr. Mirah, dari tahun 2020 hingga saat ini sudah ada sekitar 21.488 sesi layanan yang dilakukan oleh para dokter gigi melalui Teledentistry.
Dan untuk semakin memudahkan layanan ini dijangkau oleh masyarakat luas di seluruh Indonesia, Pepsodent meluncurkan Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang kemasan baru yang dilengkapi dengan QR code untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan Teledentistry.

Nantinya masyarakat cukup menyecan QR code yang ada di kemasan dan akan langsung bisa terhubung dengan Teledentistry, Tanya Dokter Gigi Gratis by Pepsodent.

Layanan teledentistry ini akan diikuti oleh ribuan dokter gigi dari 100 PDGI cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dan diikuti oleh 300 relawan Pepsodentist.
Dan rencananya 300 Pepsodentist yang merupakan relawan dokter gigi dari klinik swasta akan ditampilkan dalam website Clinic Locator Tanya Pepsodent untuk memudahkan masyarakat mencari klinik yang terdekat di daerahnya. Selain memberikan layanan tanya jawab dalam Teledentistry, mereka berkomitmen untuk memberikan layanan pembersihan karang gigi atau scaling ringan. Keren banget nggak sih?? Karena jujur aja, scaling itu adalah salah satu perawatan gigi yang dianggap tidak terjangkau oleh banyak masyarakat.
Besar harapan agar semakin banyak orang yang aware untuk menjaga Kesehatan gigi dengan menyikat gigi di waktu yang benar dan konsultasi gigi secara rutin setiap 6 bulan sekali. Sehingga ke depannya target WHO sejak tahun 2020 agar 50% anak-anak Indonesia bebas karies gigi bisa tercapai.
Yuk, mulai sekarang menyikat gigi di waktu yang tepat yaitu sesudah sarapan dan sebelum tidur, pergi ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali, dan Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, #KonsultasiGigiSekarang ya. 

39 komentar

  1. Keren ya sikat gigi dengan Pepsodent dapat info dan edukasi keren seperti ini!
    Aku pemakai pepsodent tapi herbal itu mbak Ana Ike

    BalasHapus
  2. Gigi dan mulut ini urgent banget, hanya saja banyak yg kerap meremehkan keberadaannya.
    Padahal, kesehatan dan kebersihannya kudu dijaga banget
    super sukaaa dgn terobosan yg diluncurkan Pepsodent ini.

    BalasHapus
  3. Wah keren banget sih program terbaru pepsodent ini. Bener bener sesuai kebutuhan masyarakat ya. Jadi cukup beli pepsodent aja ya trus scan code QR buat dapetin konsultasi gratisnya ya mba. Mantap

    BalasHapus
  4. Paling gak enak kalau sakit gigi, tapikan biasanya orang kita mah kalau ke dokter itu nunggu sakit gigi dulukan. Tapi ya aku semenjak bertemu dengan dokter gigi langgananku jadi lebih sering konsultasi dan kontrol mak Ana.

    BalasHapus
  5. Setuju banget mom jangan tunggu sakit gigi baru konsultasi ke dokter.Karena saya sudah pengalaman, gigi bolong kecil saya diamkan.Eh lama-lama melebar dan sangat sakitttt...kapok deh setelah itu

    BalasHapus
  6. Soal kontrol rutin ke dokter gigi minimal 2x dalam setahun, udah saya lakukan sesuai saran, tapiiii awalnya karena dalam asuransi kesehatan saya ada benefit untuk kesehatan gigi dengan jumlah yang lumayan gede. Trus, merasa sayang aja gitu kalau gak dipake, makanya udah pasti dalam setahun tuh 2x periksa dan melakukan perawatan :D

    BalasHapus
  7. Aku udah 2 gigi yang dicabut Mak. Berharap nggak nambah lagi sampai tua. Kalau udah sakit gigi emang baru terasa perlunya perawatan dan mengunjungi dokter gigi.

    Bagus nih kampanyenya pepsodent, mengajak konsultasi/periksa gigi bahkan sebelum gigi sakit

    BalasHapus
  8. Betul banget Mbak, perikasakan kondisi gigi dari sekarang sebelum terlambat.
    aku juga pernah ditegur dokter gigi waktu bawa gigi berlubangku yang menurut beliau terlambat untuk ditangani

    BalasHapus
  9. Edukasih untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi penting banget untuk disampaikan mba. Karena sayang banget masih banyak yang masih anggap remeh perlindungan gigi dan mulut. Padahal penting

    BalasHapus
  10. Emang sih kontrol kesehatan gigi kadang terabaikan ya..harusnya sebelum sakit ya rajin cek..Ada fasiloitas ini dari Pepsodent ngebantu banget deh..

    BalasHapus
  11. senangnya bisa konsultasi online secara kalau ke dokter gigi itu nunggu antriannya lama banget belum lagi harus jauh2 hari kalau mau booking adanya teledentistry ini memudahkan ya mba

    BalasHapus
  12. aapakah layanan pepsodent bisa konsul juga untuk gigi balita ?

    BalasHapus
  13. Hahahaha, jadi pengen nyanyi lagu Meggy Z haduduu emang ya luar biasa sakit gigi tuh. Aku donk limitied edition giginya diusia sekarang 45+ syedih, kalo secara estetik engga bangeud, ngunyah un bermasalah.

    Btw salut sama Pepsodent dengan kampanye “Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, Konsultasi Gigi Sekarang”.
    Semoga masyarakat makin aware ttg pentingnya kesehatan gigi dan mulut

    BalasHapus
  14. Say salah satu yg sudah konsultasi ke teledentistry Pepsodent ini. Alhamdulillah lancar, dan sudah mendapatkan pencerahan. Senangnya...

    BalasHapus
  15. wow pengin banget scaling yang diadakan oleh Pepsodent, ini cleaning juga penting. Semoga Pepsodent terus berkibar mengkampanyekan kesehatan gigi.

    BalasHapus
  16. Pepsodent ngerti banget ya dengan orang Indonesia. Yang cuma ke dokter gigi itu pas saat sakit aja. Semoga banyak yamg mendapat manfaat dari Teledentistry Pepsodent ini.

    BalasHapus
  17. Duh nggak deh ke dokter nunggu sakit, kapok. Waktu msh gadis pernah gitu gigi lubang dibiarin sampai sakit baru ke dokter, sekarang gigi lubang langsung ke dokter ga nunggu sakit.

    BalasHapus
  18. Perawatan gigi memang penting skali, seenggak2nya 6 bulan sekali ya mbak. Soalnya kalau udah terlanjur sakit malah makin banyak dan lama perwatan yang dilakukan, malah merembet ke mana2 hehe.
    Bagus nih programnya Pepsodnt jd bisa konsul gigi online utk mengecek gigi perlu perawatan lbh lanjut atau gak ya.

    BalasHapus
  19. Wah, menarik sekali ini mbk. Bener bener dipermudah ya. Kalau ada masalah seputar gigi, kita bisa konsultasi dulu via chat. Pingin coba ah, mau konsultasi giginya si kecil nih

    BalasHapus
  20. Anak-anak ku termasuk yang giginya bagus dibandingkan emaknya nih hahaha. Emaknya sadar diri giginya banyak yang keropos jadi perhatian betul sama gigi anak-anak di rumah. Sikat gigi kalo mau tidur itu wajib di rumah kami

    BalasHapus
  21. Ah iya, sakit gigi itu nggak enak banget
    Makanya penting banget menjaga kesehatan gigi
    Caranya dengan melakukan pemeriksaan gigi secara rutin ya mbak
    Apalagi sekarang ada Teledentistry ini

    BalasHapus
  22. harus terus dikampanyekan ya perawatan gigi sebelum sakit. Masih banyak orang yang pergi ke dokter gigi setelah sakit, padahal malah susah ya untuk pengobatannya harus nunggu gginya gak terasa sakit dulu.
    Bagus juga nih yang dilakukan Pepsodent mengkampanyekan tentang kesehatan gigi apalagi ada program konsultasi gigi gratis juga yang bisa diakses masyarakat secara gratis

    BalasHapus
  23. Kalau boleh flashback, kayanya aku bakal rajin merawat gigi saat kecil. Sekarang sudah dewasa dan akhirnya punya masalah gini. Pandemi gini lumayan jadi PR kalau periksa. Senang deh waktu tahu ada konsultasi gratis ini. Wajib banget buat dimanfaatkan

    BalasHapus
  24. Semua berawal dari diri sendiri kemudian keluarga baru lingkup besar. Menumbuh kan rasa keleluargaa. di Masyara masyarakat tidak n

    BalasHapus
  25. Menjaga kesehatan gigi wajib ya mak, karena sekali gigi sakit woww banget. Dulu vanesa dan kami sekeluarga vaksin keluard

    BalasHapus
  26. Aku tadi sengaja beli Pepsodent baru yang ada scan kode QR. Pengen konsultasi meski sebenarnya adik kami pun dokter gigi. Tapi dia sibuk, pasiennya banyak jadi ya kadang sungkan mengurangi jatah istirahatnya. Kalo di website gitu kan enak ya bisa nanya dengan lebih leluasa.

    BalasHapus
  27. Pengin nyoba layanan Teledentistry ah, sayang banget kan kalau fasilitas begini tidak dimanfaatkan. Biasanya saya juga rutin ke dokter gigi, cuma akhir2 ini karena dibatasi jadi bolak-balik ketunda. Pas harinya kita bisa, pas kuota udah penuh. Akhirnya mundur2 terus dan gak jadi.

    BalasHapus
  28. Setuji, keren banget. Ternyata banyak dokter gigi yang berpartisipasi dalam tanya pepsodent sampai 300 relawan. Asli keren bnaget, aku mau coba juga ah konsultasi gigi lewat tanya pepsodent.

    BalasHapus
  29. Sekarang saya sedang bingung membujuk anak bungsu yg usia 2 tahun supaya mau disikat giginya. Sampai sekarang belum berhasil juga, malah anaknya ngambek dan marah. Padahal edukasi kesehatan mulut dan gigi harus sejak dini.

    BalasHapus
  30. Nah! Saya juga adang ke dokter gigi cuma pas sakit. Mikirnya memang perawatan gigi itu mahal. Bagus Pepsodent memberikan edukasi secara gratis melalui Lewat Tanya Pepsodent. Insya allah saya coba, karena sejak dulu saya nggak pernah berpaling dari brand ini.

    BalasHapus
  31. bicara soal pasta gigi saya user pepsodent juga sih kak. nah kalo bicara soal gigi, saya jadi keingetan pengen konsultasi soal gigi tapi maju mundur karena takut, hihihi. gigi saya mulai sensitif dan ngilu kalo dipake ngunyah

    BalasHapus
  32. Keren pengemasan kegiatan yang dilaksanakan oleh pepsodent, tau aja kalau orang Indonesia baru ke dokter gigi kalau sakit giginya udah parah banget
    Duh produk ini sampai skrg masih menemaniku hingga saat ini

    BalasHapus
  33. Gak ada yang enak kalau udah sakit gigi, memang sebaiknya rajin dirawat dan diperiksa juga.

    BalasHapus
  34. Harus jadi reminder ini agar gigi dan gusi ga masalah
    Anak anak juga sudah kuingatkan selalu agar sejak dini care sama giginya

    BalasHapus
  35. Permasalaham gigi dan mulut saat ini memang masih sering disepelekan padahal jika dibiarkan dapat membahayakan tubuh. Beruntung sekarang bisa konsultasi online dari pepsodent. Terimakasih sharingnya mbak

    BalasHapus
  36. Benar nih, rutin konsultasi gigi ke dokter buat menjga kesehatan gigi yaa kak. Aku pun pengguna pepsodent, emang paling senang karena skrg bisa berkonsultasi langsung sama dokternya

    BalasHapus
  37. Gigi saya bolong disarankan dokter gigi Leslie supaya ditambal. Dan masih banyak juga saran darinya. Informasi ini sangat bermanfaat untuk saya. Senang bisa konsul

    BalasHapus
  38. Konsultasi gigi rutin tuh emang paling sering di-skip yah padahal penting bgt karena kalau sakit gigi kita akan sulit makan, badan jd kurang asupan nutrisi yg baik. Malah jd ke mana2 sakitnya. Blm lagi pusingnya. Orang2 malah ke drg baru pas sakit gigi ya huhu

    BalasHapus
  39. gigi sehat emang modal buat tampil percaya diri, enggak enak banget rasanya gigi sakit dan gigi rapuh, mau makan daging susah mengunyah. Sejak dini sekarang ajarkan anak rajin cek ke dokter gigi atau pakai pasta gigi yang bagus ya

    BalasHapus